Sabtu, 16 Agustus 2014

KOMUNIKASI DATA

 

 Pengertian Komunikasi Data

        adalah pergerakan data dan informasi yang dikodekan dari satu titik ke titik lain melalui peralatan listrik atau elektro magnetik, kabel serat optik (fiber optic cables), atau sinyal gelombang mikro (microwave signals). 

  Model Komunikasi Dasar

       Model Komunikasi Dasar berdasarkan bentuk-bentuk penerapannya, sistem komunikasi data dapat berupa Off-line, Communication System, dan On-line Communication System.

a) Sistem Komunikasi Off-Line
    Offline Communication System adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolah data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses ke CPU (Central Processing Unit).
     Data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudian dengan menggunakan modem, data tersebut dikirim melalui telekomunikasi. Di tempat tujuan data diterima juga oleh modem, kemudian oleh terminal, data disimpan ke alamat perekam seperti pada disket, magnetic tape, dan lain-lain. Dari alat perekam ini, nantinya dapat diproses oleh komputer.
      Jenis-jenis peralatan yang diperlukan dalam offline communication system, yaitu terminal, modem, sistem komputer dan jalur komunikasi.

b) Sistem Komunikasi On-Line
- Online Communication System dapat berbentuk :
- Realtime system
- Batch processing system
- Timesharing system
- Distributed data processing system

Komunikasi Data pada Komputer

     Komputer atau prosesor yang dibutuhkan untuk sistem komunikasi data aak berbeda dengan prosesor untuk pengolah data. Banyak komputer dapat melayani kegiatan komunikasi data, asal saja perangkat keras dapat mengambil alih tugas yang kurang dapat dikerjakan secara efisien oleh prosesor tsb. Kebutuhan utama prosesor pada komunikasi data ialah mengolah data yang datang secara cepat dalam sistem real-time.

Peralatan Komunikasi Data

     Komunikasi data adalah transmisi data elektronik melalui beberapa media. Media tersebut berupa kabel koaksial, fiber optic, microwave,dsb.

Fungsi Sistem Komunikasi Data
a) Memberikan Informasi kepada oaring yang tepat dalam waktu yang tepat.
b) Memperoleh data bisnis selagi data tersebut dibuat (online)
c) Sistem komunikasi data memungkinkan orang dan bisnis yang mempunyai lokasi geografi berlainan dapat saling berkomunukasi.

Software Komunikasi Data

     Seperti perangkat keras komputer, perangkat keras datacom tidak mempunyai arti apa-apa tanpa perangkat lunak komunikasi. Karena perangkat lunak memungkinkan semua unit perangkat keras datacom bekerja sebagai satu sistem. Sebagian besar perangkat lunak berada dalam host dan front end processor, dan sebagian dapat berada pada cluster control unit dan terminal.
 Manajer Jaringan

     Penggolongan jaringan dapat digolongkan atas 4 macam kriteria, yakni berdasarkan pada :

1) Cara penyambunganAda dua cara, yakni :

a. Switched
Route yang diambil oleh pengirim guna mengirimkan informasi ke penerima tidak tetap. Pengiriman pertama dapat melalui suatu route tertentu sedangkan pengiriman berikutnya dapat melalui route lain. Hubungan hanya terbentk saat ada informasi yang hendak disalurkan (secara fisik tidak ada hubungan tetap antara kedua simpul).

b. Non-switched
Jalur pengiriman informasi selalu tetap, dengan 2 maca bentuk dasar yaitu titik ke titik dan multidrop.

2. Struktur (Topologi)

    Adalah cara bagaimana simpul atau pusat di dalam jaringan tersebut saling terhubung. Hubungan tersebut sangat tergantung dari jenis aplikasinya.

3.Cara komunikasi yang digunakan

Jaringan mengenal dua macam cara komunikasi, yaitu :

a) Broadcast. Semua data yang hendak dikirimkan akan dikirimkan ke semua penerima. Hanya penerima yang dituju akan bereaksi terhadap data yang diterimanya, berarti setiap data yang dikirimkan harus disertai “alamat” yang ditujunya.

b) Titik ke titik. Hanya simpul yang dituju akan menerima atau mengirimkan data.

4 Teknologi Switching

Sesuai dengan perkembangan teknologi switching maka jenis jaringan dapat dibagi sesuai dengan teknologi tersebut, yaitu :

a) Circuit switching. Hubungan secara real time. Sebelum data dapat dikirimkan, sambungan dengan tempat tujuan harus dibuat terlebih dahulu. Informasi langsung dikirimkan bila hubungan telah terbentuk. Kalau simpul itu tidak dapat dihubungi maka informasi tidak dapat dikirimkan.

b) Store dan forward. Kalau hubungan ke simpul yang dituju tidak dapat dibentuk, informasi masih dapat dikirimkan. Informasi tersebut akan disimpan terlebih dahulu dan kemudian dikirimkan ke tempat tujuan bila hubungan dapat dibentuk.

c) Message switching. Yang disalurkan umumnya berita.

d) Packet switching. Data dipecah dalam bentuk paket yang formatnya telah ditentukan.
  Peranan Komunikasi Data dalam Pemecahan Masalah

a) Dengan jaringan komunikasi data yang baik, suatu perusahaan dapat mengejar strategi pengambilan keputusan sentralisasi atau desentraliasi.

b)Pada sentralisasi pengambilan keputusan, semua keputusan penting dibuat oleh manajemen puncak di kantor pusat.

c)Pada desentralisasi pengambilan keputusan, manajemen puncak mendelegasikan wewenang untuk membuat keputusan kepada manajer tingkat yang lebih bawah.

A.PENGERTIAN SISTEM OPERASI JARINGAN
       
 Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an. Sistem operasi jaringan adalah suatu jenis sistem operasi yang dikususkan untuk menangani jaringan.Sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.


B.     Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
a.       Pusat kendali sumber daya jaringan
b.      Akses aman ke sebuah jaringan
c.       Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
      d.   Mengizinkan user terkoneksi  ke jaringan lain  (misalnya Internet)
e.       Back up data dan memastikan data tersebut tersedia
C.     Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
a.            Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan
b.            Mengelola sumber daya jaringan
c.            Menyediakan layanan
d.            Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users
e.            Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
f.             Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
g.            Distribusi program dan update software ke client
h.            Menggunakan kemampuan server secara efisien
i.              Menyediakan tolerasi kesalahan 
D.     Jenis Sistem Operasi jaringan
1.    Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI
Adalah Sistem operasi yang dalam proses Instalasinya, user tidak perlu menghafal sintax – sintax atau perintah DOS atau bahasa pemograman yang digunakannya. Berikut beberapa contoh Sistem Operasi jaringan berbasis GUI
a.       Linux Redhat
b.      Windows NT 3.51
c.       Windows 2000 (NT 5.0)
d.      Windows Server 2003
e.       Windows XP
f.       Microsoft MS-NET
g.       Microsoft LAN Manager
h.      Novell NetWare
2.      Sistem Operasi Jaringan Berbasis Text
Adalah sistem operasi yang proses instalasinya, user diharapkan untuk menghafal sintax – sintax atau perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan suatu proses instalasi Sistem Operasi Jaringan tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut :
a.       Linux Debian
b.      Linux Suse
c.       Sun Solaris
d.      Linux Mandrake
e.       Knoppix
f.       MacOS
g.      UNIX
h.      Windows NT
i.        Windows 2000 Server
j.        Windows 2003 Server
Namun, beberapa Sistem Operasi jaringan yang sering di temukan adalah sebagai berikut:
1.      UNIX
2.      LINUX
3.      NOVELL NETWARE
4.      OS/2
5.  WINDOWS NT

;;

By :
Free Blog Templates

ody